Speedy Team, Going Mad!

Tim Speedy jadi gila? Duh, pasti seru ya! Tapi jangan negative thingking dulu. Gilanya tim ini bukan gila bola seperti yang banyak dialami anak-anak muda sampe orang tua sekarang ini. Tapi gila-gilaan ikut kompetisi.

Speedy team. Banyak orang menyangka ini adalah saluran internet punyanya Telkomsel. La iyalah, namanya emang mirip. Tapi Xpresi mau ngasih tahu aja, tim ini sama sekali nggak ada hubungannya dengan dunia maya. Tapi benar-benar nyata. Inilah tim yang anggotanya adalah penggila motor dan mobil.

Kalau ngeliat beberapa kumpulan motor dan mobil lagi parkir di seputaran Jalan Diponegoro atau dekat depan MAN 2 Model Pekanbaru, jangan takut dulu! Mereka bukanlah kumpulan geng motor yang suka grasak-grusuk kayak di Bandung itu. Tapi, mereka adalah anggotanya Tim Speedy, salah satu gabungan dari tim motor dan mobil di Pekanbaru.

Tim ini punya banyak kegiatan, aksi dan potensi. Anggotanya aja mencapai 80-an orang. Terbentuk sejak 4 April 2004. Biasanya, setiap Sabtu sore, anak-anak Speedy ngumpul bareng berbagi pengalaman dengan sesama anggotanya dan merencanakan kegiatan baru.

Anggota Speedy terdiri dari beberapa siswa SMA dan anak kuliahan yang memiliki persepsi sama untuk menyelamatkan generasi bangsa dari keterpurukan. Walaupun bangsa sedang marak diselimuti dengan kabut asap krisis yang berkepanjangan, namun Tim Speedy memiliki prinsip tidak akan larut dalam kegalauan yang berkepanjangan ini.

“Bukannya nggak peduli sih, tapi biarlah pemimpin bangsa yang menyelesaikan banyaknya masalah bangsa kita. Sebagai generasi muda kita berbuat yang positif aja, apa yang kita biasa aja,” ungkap Ferdy, leader tim saat berbincang hangat di pelataran Jalan Diponegoro, beberapa hari lalu.

Dia bilang, mumpung masih muda, ini adalah saatnya untuk bersosialisasi. Karena seringkali, kita jadi malas berbuat apa-apa kalo sendirian. “Makanya bikin kelompong dong, biar tambah semangat. Bisa kelompok hobi, atau apa aja deh, yang penting kegiatannya positif,” tambahnya semangat.

Peduli DBD
Dia juga bilang, para personel Speedy nggak mesti orang yang tajir (kaya). Siapa saja boleh gabung dengan Speedy. Asal, Mereka memiliki hasrat yang untuk membebaskan remaja dari pengaruh dan kegiatan negatif. “Speedy prinsipnya kekeluargaan dan bersepakat. Kita nggak pernah saling unjuk kekayaan. Segalanya merata, tak ada perbedaan status atau apapun. Karena Speedy adalah keluarga kedua kami,” kata Ferdy lagi.

Kegiatan Speedy nggak hanya ngumpul-ngumpul nggak tentu arah. Melainkan, setiap pertemuan mereka gunakan untuk merencanakan kegiatan positif yang berguna bagi masyarakat.

Awalnya, Speedy berhasil mengadakan turnamen futsal di GOR Tri Buana pada 2006. Dan untuk kedua kalinya, Kamis (15/5) lalu, Speddy kembali mengadakan turnamen Futsal II di Riau Futsal Pekanbaru. “Kebanyakan anak-anak Speedy pecinta bola, makanya futsal adalah kegiatan paling dipilih oleh personel Speedy” ujar Ferdy lagi.

Tak hanya itu, Speedy akan melaksanakan kegiatan anti demam berdarah yang bakal digelar di beberapa kecamatan yang memiliki tingkat kasus DBD yang tinggi.

“Nggak beberapa lama lagi, rencananya kami bakal ngadain penyemprotan dan pengasapan di beberapa daerah dinilai rawan wabah demam berdarah. Kami ingin membuktikan, kalau kami tak hanya berguna buat kalangan remaja. Tapi, dari hati yang paling dalam, kami juga peduli dengan keadaan lingkungan sekitar,” ujarnya.

Saat ini Speedy sudah memiliki sekretariat di Jalan KH Nasution Marpoyan Pekanbaru. Di sinilah biasanya para anggota Speedy akan berembuk menyusun program kerja untuk keutuhan timnya.

Soal motor dan mobil, para anggota tim ini emang gila banget. Speedy sering mengikuti berbagai kompetisi modifikasi mobil dan road race motor. Dan hasilnya, berbagai penghargaan pun udah mereka koleksi. Di Pekanbaru, Speedy sudah menjadi organisasi ternama dan sempat digandeng salah satu petinggi Riau.

“Bukan apa-apa, untuk menjajal kemampuan, para anggota emang kami dukung untuk ikut berbagai kompetisi,” ujarnya.

Di akhir obrolan, Ferdy mengungkapkan ia ingin sekali mengajak seluruh remaja Indonesia, Riau dan khususnya Pekanbaru, agar bisa mengisi waktu kosong dengan kegiatan yang positif. Karena, selama ini ia merasakan, remaja menjadi sasaran utama hantaman badai kehancuran bangsa. Makanya, Ferdi mengatakan, dia ingin sekali menggabungkan semua geng-geng yang ada di Indonesia terus berpikir untuk kemajuan bangsa.

“Kalau udah bersatu, apa pun masalahnya pasti akan bisa terselesaikan, benar nggak?” tegas Ferdy***

Prestasi Berngengsi Speedy

Speedy Motor
Juara I Motor Bebek Standar 2 tak Tune-Up Pemula Open
Juara I “One Make Race” Honda 4 Tak Pemula Open
Juara I “One Make Race” Smash 4 Tak Pemula Open
Juara I Motor Prix 5
Juara I MP 5 Lokal Riau Putaran Pertama

Speedy Mobil
The Best Show Car “ Djarum Black Auto Contest” (Corolla) Tahun 2006
The Best Show Car “ Djarum Black Auto Contest” (AVEO) Tahun 2006
The Best Show Car “ Djarum Black Auto Contest” (Corolla) Tahun 2007
The Best Show Car “ Accelera Auto Contest” (BMW) Tahun 2007